Jumlah APK Pinjol Ilegal Meningkat Menjelang Natal dan Tahun Baru

Tinggal menghitung hari menuju libur Natal dan tahun baru, nih! Tapi, hati-hati ya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) lagi kasih peringatan. Kebutuhan masyarakat biasanya melonjak menjelang libur, jadi penawaran pinjol ikutan naik.

Menurut Sardjito, yang jagain bidang Edukasi dan Pelindungan Konsumen di OJK, pas liburan, orang cenderung lebih butuh duit. “Biasanya masyarakat maunya yang simpel, baik yang berizin ataupun tidak berizin (tetap digunakan), tapi tetap harus memperhatikan risikonya,” katanya waktu ngobrol di The Ballroom Djakarta Theater.

Friderica Widyasari Dewi, yang jadi Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan dan Perlindungan Konsumen di OJK, juga ngingetin, waktu liburan kan rawan penipuan, apalagi pakai pinjol ilegal.

Waktu libur, banyak orang punya senggang, jadi mereka bisa aja banyak terima info. Nah, kantor bank juga pada tutup, jadinya susah buat cek kebenaran info yang mereka dapet.

“Jadi modus penipuan pasti lebih masif saat liburan, dengan ini OJK memperingatkan kepada masyarakat agar hati-hati,” katanya.

Soal angka, OJK catet nih, outstanding pembiayaan peer-to-peer lending (P2P) alias pinjol sampe Oktober 2023 tembus Rp58,05 triliun, naik 17,66% dari tahun sebelumnya. Sementara piutang pembiayaan masih tinggi, tumbuhnya agak reda jadi sekitar 15,02% pada Oktober 2023, jadi totalnya Rp463,12 triliun. Kerjaan dan investasi juga tumbuh, lho! Piutang pembiayaan modal kerja naik 17,57%, sementara investasi naik 13,96%.

Liburan seru sih, tapi tetap hati-hati sama penawaran pinjol dan info-info yang kamu dapat, jangan sampai ketipu! Klik di sini untuk mendapatkan informasi Daftar Pinjol Ilegal Terbaru

Duwita Sari

Duwita Sari

Halo.. Nama saya Desnita Devi seorang Freelancer dan salah satu admin di blog Androkit. Senang berbagi tips dan pengalaman saya selama terjun di dunia sebagai freelancer. Semoga tulisan ini bermanfaat!

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *